Langkah-Langkah Operasi pada Mesin Milling CNC
Desain & Persiapan (Rencana Digital)
Langkah ini sepenuhnya dilakukan di komputer sebelum mesin disentuh.
1 CAD (Computer-Aided Design):
Sebuah bagian dibuat di ruang 3D menggunakan perangkat lunak CAD (SolidWorks, Fusion 360, AutoCAD, dll.).
Hasilnya adalah model digital (seperti file .STEP atau .IGES) yang mendefinisikan geometri dan dimensi tepat dari bagian tersebut.
2 CAM (Computer-Aided Manufacturing):
File CAD dipindahkan ke perangkat lunak CAM.
3 Programmer menggunakan perangkat lunak CAM untuk:
Memilih mesin CNC yang diinginkan dari daftar alat.
Menentukan bahan mentah (aluminium, baja, plastik, dll.).
4 Memilih alat pemotong: Pilih end mill, bor, dan face mill yang diperlukan dari perpustakaan digital.
Membuat Jalur Alat (Toolpaths): Jelaskan bagaimana alat akan digerakkan atau dilintasi untuk memotong bahan. Tentukan jenis operasi: facing, pocketing, contouring, drilling, dll.
Menetapkan Parameter Pemesinan: Tentukan nilai-nilai utama seperti kecepatan spindle (revolutions per minute, atau RPM), laju pemakanan alat pemotong (inches per minute, atau IPM), dan kedalaman pemotongan.
Output dari CAM adalah file Gcode (.NC dan .GCODE, file berbasis teks yang berisi perintah dari semua kode G dan kode M yang memberi tahu mesin CNC secara tepat apa yang harus dilakukan).
5 Setup (Setup)
Langkah ini berupa tindakan, yaitu menyiapkan mesin untuk bekerja.
Hak Cipta © DEPU CNC (Shenzhen) Co., Ltd. - Kebijakan Privasi